Cara Merawat Kucing Kampung Agar Nurut dan Manja

Sebagian besar orang lebih memilih untuk memelihara kucing ras ataupun kucing peranakan dengan harga fantastis daripada kucing kampung. Padahal, kalau kamu mampu merawat dengan baik, kucing kampung bisa terlihat bersih dan menarik lho. Namun, bagaimana caranya?

Saya akan membagikan sedikit rahasia untuk kamu tentang bagaimana cara merawat kucing kampung agar nurut, yaitu:

• Langkah #1: kenali karakternya dan beri nama.
• Langkah #2: berikan kasih sayang yang tulus.
• Langkah #3: Buat ruangan yang nyaman.
• Langkah #4: memberikan makanan dan minuman yang dibutuhkan.
• Langkah #5: rutin mengajak kucing bermain.
• Langkah #6: grooming secara teratur.
• Langkah #7: mengajarkan kucing berperilaku baik.

Untuk tahu cara lengkapnya, jangan skip informasi berikut ini ya.

Langkah #1: kenali karakternya dan beri nama

Jika dibandingkan dengan kucing ras, kucing kampung cenderung liar dan tidak sedikit yang menganggapnya ‘pengganggu’. Padahal, karakter kucing terbentuk dari lingkungan dan diri kucing itu sendiri.

Ada yang agresif sekali, ada yang agak agresif, ada yang pendiam bahkan ada pula yang penakut. Sama seperti manusia bukan?

Lalu, kenapa harus mengenali karakternya? Tujuannya agar kamu bisa menyesuaikan cara perawatan kucing yang tepat dan mempermudah proses penjinakan.

Jika kamu memaksa, kucing justru akan menjadi lebih agresif, semakin takut atau bisa stres. Karena itu, kamu perlu melakukan observasi lebih dahulu untuk tahu sifat dan karakternya.

Jangan lupa untuk memberi nama pada kucing. Kenapa harus? Bukankah semua kucing itu sama?

Begini, bayangkan ketika semua manusia tidak punya nama, tentu akan sulit membedakan dan memanggilnya, bukan? Hal yang sama terjadi pada kucing.

Pada dasarnya, kucing adalah hewan yang seperti memiliki dunia sendiri dan tidak penurut seperti anjing. Ketika kucing ingin tidur dan hanya mengamati sekitar, ya kucing akan melakukan hal tersebut. Bahkan, ketika kamu paksa, kucing justru tidak akan mengindahkan kamu.

Karena itu, memberikan nama pada kucing akan membantu kamu untuk menjinakkan kucing. Kemudian, mulailah membiasakan memanggil kucing dengan nama panggilannya. Misalnya saat waktu makan atau bermain.

Namun, jangan terlalu sering memanggil namanya ya. Misalnya memanggil nama kucing kamu 10x dalam 1 menit. Hal tersebut justru akan membuat kucing terganggu dan akhirnya tidak memperdulikan kamu.

Langkah #2: berikan kasih sayang yang tulus

Walaupun kucing kamu adalah kucing kampung, tapi kamu tidak seharusnya membedakan kucing yang satu dengan yang lain.

Pada dasarnya, kucing termasuk hewan perasa bahkan kucing bisa merasakan ancaman lewat pergerakan yang sangat pelan dan emosi. Misalnya, saat kamu marah, kucing cenderung akan menjauhi kamu, iya kan?  

Ketika kamu memberikan kasih sayang, kucing pun akan merasakannya walaupun terkadang, butuh waktu yang tidak sebentar. Jika kamu mampu melakukan itu terus menerus, bukan tidak mungkin kalau kucing kamu akan lebih mengerti dan penurut.

Bagaimana cara menunjukkan kasih sayang? Ada banyak caranya, misalnya:

• Tidak berbicara dengan nada yang tinggi seperti membentak.
• Mengelus kucing dengan lembut.
• Tidak menganiaya kucing.
• Membawanya ke dokter saat sakit.

Ketika kucing kamu sudah bisa merasakan kasih sayang kamu, maka kucing akan merasa nyaman. Bagaimana tandanya? Berikut beberapa tanda kalau kucing nyaman dan aman dengan kamu:

• Tidak takut dengan kamu.
• Tidak melakukan tindakan yang agresif, seperti mendesis.
• Menggosokkan tubuhnya ke kamu, misalnya ke kaki.
• Menunjukkan perutnya ketika kamu elus.

Langkah #3: Buat ruangan yang nyaman

Ketika kamu punya rumah yang cukup luas, ada baiknya untuk membuat ruangan khusus bagi kucing kampung kesayangan. Lengkapi ruangan tersebut dengan litter box, tempat bermain dan mencakar.

Dengan begitu, kucing kamu bisa melakukan aktivitasnya, misalnya bermain, dengan lebih leluasa dan nyaman. Di sisi lain, ruangan khusus tersebut bisa menekan keliaran kucing. Alhasil, kucing akan lebih mudah untuk dijinakkan.

Jangan lupa untuk sesekali mengajak kucing keluar atau berjemur agar kucing tetap aktif dan sehat. Sesekali, kamu bisa menyemprotkan cairan untuk menetralkan bau ruangan. Misalnya agar ruangan tidak ampek atau terlalu pesing.

Bagaimana jika tidak punya ruang lebih? Kamu bisa membangun area bermain di salah satu sisi ruang rumahmu.

Jika budget kamu terbatas, kamu bisa kok menggunakan kardus. Ini karena kucing cenderung suka bermain bahkan tidur di kardus.

Langkah #4: memberikan makanan dan minuman yang dibutuhkan

Salah satu cara merawat kucing paling dasar agar kucing kampung nurut adalah dengan memberi makanan. Berikan makanan yang sesuai kondisi kucing dan minuman yang bersih agar kucing nurut dan sehat. Makanan yang lezat dan bergizi akan membuat kucing menandaimu sebagai majikan yang baik. Sehingga, dia akan mulai percaya denganmu dan mendengarkan perintahmu.

Untuk pakan, sebenarnya sama saja dengan kucing pada umumnya. Kamu bisa memberikan dry food, wet food bahkan jenis ikan seperti pindang. Asalkan, kamu memberikan makanan sesuai dengan takarannya dan teratur.

Pastikan kamu memberi makan tepat pada waktunya ya. Ini karena kucing termasuk hewan yang suka keteraturan.

Ketika kamu telat memberi makan hingga kucing terlalu lapar, bukan tidak mungkin kucing akan mencuri makanan dari tetangga.

Tidak mau ‘kan kalau kamu berselisih dengan tetangga karena masalah lauk pauk yang dicuri kucing?

Langkah #5: rutin mengajak kucing bermain

Ketika kamu ingin agar kucing kampung kesayangan nurut ke kamu, maka kamu perlu melakukan pendekatan. Salah satu caranya adalah dengan mengajaknya bermain.

Kamu bisa menggunakan mainan kucing apapun. Bahkan, kamu pun bisa menggunakan bola pingpong untuk mengajak kucing bermain.

Lewat permainan tersebut, kamu dan kucing akan saling berinteraksi dan mengenal kemudian dekat. Kedekatan yang terjalin inilah yang bisa membuat kucing kamu nurut. Sesekali, kamu bisa memanggil namanya agar kucing terbiasa.

Langkah #6: grooming secara teratur

Umumnya, kucing takut dengan air dan tak terkecuali kucing kampung. Walaupun begitu, bukan berarti kamu tidak melakukan grooming untuk kucing kampung lho.

Melansir dari goldenmaze.net, berikut manfaat grooming kucing yang wajib kamu ketahui, di antaranya:

• Membuat kucing lebih bersih.
• Terbiasa dengan air.
• Menjaga agar tubuh tetap sehat.
• Terhindar dari kutu dan jamur.

Apa kaitannya antara grooming dan cara agar kucing nurut? Grooming adalah salah satu bentuk kasih sayang yang bisa kamu berikan walaupun tidak jarang, kucing sangat membencinya.

Namun, ketika kamu grooming kucing, secara langsung kamu akan berinteraksi dan membangun hubungan baik dengan kucing. Ketika kamu grooming dengan baik, kucing juga akan percaya dan akhirnya nyaman dengan kamu. Alhasil, kucing tidak akan terlalu agresif dan lebih kalem.

Langkah #7: mengajarkan kucing berperilaku baik

Kalau kamu bertanya, manakah yang lebih mudah untuk diajari? Apakah anjing atau kucing? Dengan yakin saya akan menjawab anjing.

Kenapa? Karena kucing termasuk hewan soliter dan senang memutuskan apapun sendiri.

Namun, bukan berarti kucing tidak bisa diajari ya. Bisa kok tapi butuh proses yang panjang. Kamu bisa menggunakan makanan atau camilan atau sesi bermain sebagai rewards.

Lalu mulai dari mana? Kamu bisa memulai dari hal paling mendasar, yaitu pup dan kencing di litter box.

Setelah itu, ajarkan untuk tidak mencakar perabotan dan menunggu. Ingat ya, latihan ini perlu waktu dan keteraturan agar kucing hafal dan kemudian menjadi kebiasaan.

Dengan cara tersebut, kucing kampung kamu tidak hanya menurut tapi juga bersih dan tidak kalah dengan kucing ras. See you dan jangan lupa untuk share informasi ini agar semakin bermanfaat untuk rekan-rekan yang lain ya!